Senin, 9 September 2024, pukul 10.00 WIB, Program Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 7 dari Artificial Intelligence Center Indonesia (AiCI) resmi dibuka melalui sesi onboarding virtual yang diadakan di platform Zoom. Acara ini dihadiri oleh 53 peserta terpilih dari lebih dari 800 pendaftar yang telah melalui proses seleksi ketat. Onboarding menjadi titik awal penting bagi para siswa yang siap memasuki dunia kecerdasan buatan (AI), dengan fokus pada pembentukan talenta AI yang akan mendukung teknologi masa depan Indonesia.
Kegiatan onboarding ini dibuka oleh Djati Handoko, Direktur AiCI, dan Baiq Hana Susanti, Wakil Direktur AiCI. Dalam sambutannya, Djati Handoko menyambut hangat para peserta yang telah berhasil melewati proses seleksi, dan menekankan pentingnya peran mereka dalam masa depan teknologi di Indonesia. Ia juga menjelaskan bahwa program ini didesain untuk memberikan para peserta kesempatan belajar dan berkembang di bidang AI.
Baiq Hana Susanti, dalam sambutannya, menambahkan bahwa onboarding adalah langkah pertama menuju perjalanan panjang penuh tantangan dan pembelajaran intensif. Ia menegaskan bahwa program ini tidak hanya fokus pada keterampilan teknis, tetapi juga pada pengembangan soft skills seperti kerja tim, kepemimpinan, dan problem-solving, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini.
Program Studi Independen Bersertifikat Batch 7 AiCI, yang berlangsung dari September hingga Desember 2024, dirancang khusus untuk membekali para peserta dengan keterampilan teknis dan pengetahuan praktis di bidang kecerdasan buatan. Tema besar dari studi independen ini adalah “Preparing Artificial Intelligence (AI) Talents for Indonesian Future Technology”, yang menjadi landasan dari setiap materi yang akan disampaikan.
Dalam program ini, para peserta akan belajar langsung dari para ahli AI dan mendapatkan pemahaman mendalam tentang berbagai sub-bidang dalam kecerdasan buatan, termasuk machine learning, deep learning, serta penerapannya di dunia industri. Program ini tidak hanya menawarkan pengajaran teoritis, tetapi juga menekankan pembelajaran praktis melalui proyek-proyek nyata.
Proses seleksi untuk MSIB Batch 7 AiCI sangat kompetitif, dengan lebih dari 800 pendaftar yang bersaing untuk mendapatkan tempat dalam program ini. Para peserta yang lolos seleksi adalah mereka yang menunjukkan potensi besar dalam bidang AI, dengan latar belakang akademis dan keterampilan teknis yang kuat. Hanya 53 orang terbaik yang akhirnya dipilih untuk mengikuti program ini, yang menunjukkan betapa ketatnya persaingan dan betapa tingginya standar yang diterapkan oleh AiCI.
AiCI menyadari pentingnya memilih peserta yang tidak hanya memiliki pengetahuan dasar tentang AI, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berpikir kritis dan inovatif dalam mengembangkan solusi berbasis teknologi. Seleksi yang ketat ini memastikan bahwa program MSIB akan diisi oleh individu-individu yang siap untuk berkembang dan berkontribusi secara signifikan terhadap kemajuan teknologi di Indonesia.
Salah satu aspek yang membedakan program ini adalah kurikulum yang dirancang khusus untuk menyeimbangkan teori dan praktik. Para peserta tidak hanya akan mempelajari konsep-konsep dasar kecerdasan buatan, tetapi juga akan diberi kesempatan untuk mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam proyek-proyek nyata. Kurikulum ini telah disusun oleh tim ahli dari AiCI dengan mempertimbangkan perkembangan terbaru di bidang AI serta kebutuhan industri di Indonesia.
Selain itu, program ini juga memberikan peserta kesempatan untuk bekerja dalam tim dan berkolaborasi dalam menyelesaikan proyek-proyek yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Para peserta akan dibimbing oleh mentor-mentor berpengalaman yang akan memberikan arahan dan masukan untuk setiap proyek yang mereka kerjakan. Dengan demikian, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga pengalaman langsung dalam menerapkan AI untuk menyelesaikan masalah-masalah dunia nyata.
Selain keterampilan teknis, program MSIB Batch 7 AiCI juga menekankan pentingnya pengembangan soft skills yang esensial dalam dunia kerja. Kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dalam tim, serta keterampilan kepemimpinan adalah aspek-aspek yang akan dikembangkan selama program ini. Peserta akan diajak untuk berkolaborasi dalam tim, menyelesaikan tantangan bersama, dan mengelola waktu serta tugas secara efektif.
Dengan pengembangan soft skills ini, para peserta diharapkan akan menjadi profesional AI yang tidak hanya handal secara teknis, tetapi juga mampu bekerja dalam lingkungan yang dinamis dan kolaboratif. Hal ini sangat penting mengingat dunia kerja di era digital menuntut fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan. Onboarding MSIB Batch 7 AiCI memberikan gambaran tentang perjalanan yang akan ditempuh oleh para peserta selama beberapa bulan ke depan. Dengan semangat dan motivasi yang tinggi, para peserta tampak antusias memulai program ini.
Dengan berakhirnya sesi onboarding, Program Studi Independen Bersertifikat Batch 7 AiCI resmi dimulai. Para peserta akan menghadapi tantangan besar selama beberapa bulan ke depan, namun dengan dukungan mentor dan tim pengajar yang kompeten, mereka diharapkan dapat menguasai keterampilan yang diperlukan untuk berkontribusi pada masa depan teknologi Indonesia. Kegiatan onboarding ini menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan panjang menuju dunia kecerdasan buatan yang penuh peluang dan inovasi.