Artificial Intelligence Center Indonesia (AiCI) turut berpartisipasi menjadi bagian dari Seminar Digitalks: Pendidikan Indonesia di Era GenAI yang diselenggarakan oleh Diginusa Kompas Gramedia pada 2 Oktober 2024 di Gedung Kompas Gramedia Palmerah, Jakarta Barat. Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 200 guru dan kepala sekolah yang antusias menggali pemahaman lebih mendalam tentang penerapan AI di lingkungan sekolah, khususnya dalam mendukung pendidikan di tingkat sekolah dasar.
Dalam acara ini, AiCI menjadi pemateri di sesi kedua dengan tema “Pemanfaatan AI untuk Pembelajaran di Sekolah Dasar.” AiCI berfokus pada memberikan wawasan strategis dan praktis kepada guru tentang bagaimana teknologi AI dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum sains dasar, sehingga pendidikan menjadi lebih adaptif, kreatif, dan interaktif. AiCI percaya bahwa guru memiliki peran kunci dalam membentuk generasi yang siap menghadapi era digital dengan bijaksana, kritis, dan etis.
Generative AI, atau GenAI, adalah teknologi yang memungkinkan penciptaan konten baru dalam berbagai bentuk, mulai dari teks, gambar, hingga video dan musik. GenAI memiliki potensi besar dalam menciptakan pengalaman belajar yang lebih kaya dan visual bagi siswa. Namun, di samping berbagai manfaatnya, GenAI juga membawa tantangan yang tidak dapat diabaikan, khususnya terkait etika dan dampaknya pada siswa.
Sebagai bagian dari sesi seminar, AiCI menekankan bahwa AI yang digunakan secara bijak dapat menjadi alat luar biasa untuk mendukung proses pembelajaran. Di sisi lain, tanpa pemahaman yang cukup, siswa bisa terjebak dalam praktik yang tidak etis, seperti plagiarisme atau manipulasi data. Dengan demikian, diperlukan pendekatan yang menyeluruh dari para guru dalam mengedukasi siswa mengenai tanggung jawab dan etika penggunaan teknologi, sehingga mereka bisa memanfaatkan GenAI dengan baik dan bertanggung jawab.
Dalam sesi kedua di seminar ini, AiCI mengangkat tema khusus tentang “Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar,” membahas berbagai cara praktis untuk menerapkan AI dalam kurikulum. AiCI menjelaskan bagaimana guru dapat menggunakan AI sebagai alat bantu dalam mengajarkan konsep-konsep sains dasar, memfasilitasi pembelajaran kolaboratif, dan mendorong kreativitas dalam topik-topik sains di kelas.
Para guru dan kepala sekolah yang hadir diberikan wawasan tentang program atau aplikasi berbasis AI yang dapat dipergunakan dalam pembelajaran. Aplikasi-aplikasi ini memungkinkan eksperimen sains sederhana di dalam kelas yang tidak hanya menambah keterampilan teknis siswa, tetapi juga membantu meningkatkan pemahaman mereka terhadap konsep ilmiah melalui pendekatan visual dan interaktif. Sebagai contoh, aplikasi berbasis AI dapat memvisualisasikan reaksi kimia atau proses biologis, membuat pelajaran lebih hidup dan mudah dipahami siswa.
Salah satu hal yang menjadi perhatian utama AiCI dalam seminar ini adalah perlunya integrasi pendidikan etika digital dalam kurikulum. Dengan berkembangnya AI dan GenAI, pendidikan tidak hanya berhenti pada penguasaan teknologi, tetapi juga harus meliputi pendidikan etis tentang penggunaannya. AiCI mendorong para pendidik untuk menyadari pentingnya menanamkan nilai-nilai moral kepada siswa mengenai dampak dari penyalahgunaan teknologi, seperti plagiarisme atau pencurian data.
Di seminar ini, AiCI mengajak guru untuk mendiskusikan bagaimana mereka bisa menjadi teladan bagi siswa dalam memahami teknologi secara etis dan bertanggung jawab. Dengan pemahaman ini, siswa diharapkan tidak hanya bisa memanfaatkan teknologi AI dengan cerdas, tetapi juga memiliki sikap kritis dan bijak dalam menghadapinya.
Sebagai lembaga yang berfokus pada AI dalam pendidikan, AiCI secara aktif mengadakan program workshop dan pelatihan AI untuk guru di berbagai daerah. Program ini AiCI kembangkan untuk menjawab kebutuhan para pendidik dalam menghadapi tantangan di era GenAI. AiCI menyadari bahwa guru tidak hanya membutuhkan pengetahuan dasar tentang teknologi, tetapi juga keterampilan praktis untuk mengimplementasikannya di kelas. Beberapa manfaat utama yang dihadirkan oleh workshop dan pelatihan AI AiCI antara lain:
- Pengenalan AI dan Aplikasinya dalam Pembelajaran
Dalam pelatihan, AiCI membantu para guru mengenal dasar-dasar AI dan bagaimana teknologi ini bekerja. Melalui pemahaman yang komprehensif, para guru dapat lebih mudah mengajarkan konsep-konsep AI yang rumit dengan cara yang sederhana. - Pengembangan Kurikulum Adaptif dan Berbasis Teknologi
Workshop AiCI juga bertujuan untuk membantu guru dalam mengembangkan kurikulum yang lebih adaptif dengan teknologi. Para guru diajak untuk melihat potensi AI dalam memfasilitasi pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kecepatan dan kebutuhan siswa. - Pemanfaatan Tools AI untuk Pembelajaran Kreatif
Dalam sesi workshop, AiCI memperkenalkan berbagai tools berbasis AI yang dapat diimplementasikan dalam pembelajaran kreatif. Misalnya, aplikasi AI untuk menciptakan ilustrasi visual bagi siswa dalam memahami konsep sains dengan lebih baik. - Pengajaran Etika Digital melalui AI
AiCI menyadari pentingnya pendidikan etika di tengah berkembangnya teknologi AI. Pelatihan ini juga mencakup pendekatan tentang bagaimana guru dapat mengajarkan siswa mengenai tanggung jawab dalam menggunakan AI, serta risiko dan tantangan yang dapat timbul.
Sebagai lembaga yang berdedikasi dalam integrasi AI di sektor pendidikan, visi AiCI adalah menciptakan ekosistem pembelajaran yang lebih maju, kritis, dan beretika. AiCI percaya bahwa perubahan dalam pendidikan dimulai dari para guru. Oleh karena itu, seminar, workshop, dan pelatihan yang AiCI sediakan berupaya untuk memperkaya kompetensi guru agar mampu mendampingi siswa menghadapi era teknologi dengan lebih baik.
Dengan keikutsertaan dalam acara-acara seperti Seminar Digitalks, AiCI berupaya memberikan kontribusi positif dalam membentuk masa depan pendidikan di Indonesia. Setiap sesi, baik itu seminar maupun workshop, merupakan langkah AiCI untuk memperkenalkan pendekatan baru dalam belajar dan mengajar dengan teknologi AI. AiCI berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program yang dapat membantu para guru dan sekolah di seluruh Indonesia dalam memanfaatkan AI secara bijak dan optimal.
AiCI berkomitmen untuk menjadi mitra dalam mendukung transformasi pendidikan di era AI. Dengan mengintegrasikan pelatihan dan edukasi yang berbasis teknologi, AiCI berharap dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara teknis, tetapi juga bijak dalam menghadapinya. Melalui seminar, workshop, dan pelatihan AI yang AiCI selenggarakan, AiCI berusaha memberikan yang terbaik bagi para guru agar dapat berperan secara optimal dalam membimbing siswa.
Mari bersama-sama mewujudkan pendidikan Indonesia yang beradaptasi dengan perkembangan teknologi tanpa melupakan nilai-nilai etika dan moral. AiCI percaya bahwa dengan kolaborasi, kita dapat menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih baik dan siap menghadapi masa depan digital yang penuh tantangan dan peluang.